
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pertemuan pada 2018.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus untuk menegosiasikan akhir dari perang di Ukraina, demikian diumumkan Trump pada Jumat, (8/8/2025).
Trump membuat pengumuman tersebut setelah ia mengatakan bahwa kedua belah pihak, termasuk Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, hampir mencapai kesepakatan gencatan senjata yang dapat menyelesaikan konflik tiga setengah tahun tersebut. Kesepakatan tersebut kemungkinan dapat mengharuskan Ukraina menyerahkan sebagian besar wilayahnya.
Berbicara kepada wartawan di Gedung Putih pada Jumat sebelumnya, Trump mengisyaratkan kesepakatan akan melibatkan pertukaran wilayah.
“Akan ada pertukaran wilayah untuk kebaikan keduanya,” kata presiden Trump, sebagaimana dialnsir Reuters.
Namun, Zelensky mengatakan pada Sabtu, (9/8/2025) bahwa Ukraina tidak dapat melanggar konstitusinya terkait masalah teritorial, dan menambahkan bahwa “Ukraina tidak akan menghadiahkan tanah mereka kepada penjajah.”
Kremlin mengonfirmasi pertemuan puncak tersebut dalam sebuah pernyataan daring.
Kedua pemimpin akan “berfokus pada pembahasan opsi-opsi untuk mencapai resolusi damai jangka panjang atas krisis Ukraina,” kata ajudan Putin, Yuri Ushakov.